Search This Blog
Temukan beragam artikel lifestyle, tips dan trik, teknologi, dan finance di sini!
Featured Post
- Get link
- X
- Other Apps
5 Cara Efektif Merawat Tanaman agar Tetap Subur dan Tumbuh Sehat
Memiliki tanaman indoor bukan hanya soal menata dan memilih jenis yang cantik, tapi juga soal bagaimana kamu merawatnya agar tetap sehat dan tumbuh dengan baik. Perawatan tanaman indoor sebenarnya tidak terlalu sulit, jika paham kebutuhan dasarnya.
Setiap tanaman perlu perhatian yang konsisten, mulai dari penyiraman, pencahayaan, hingga pemilihan pot yang sesuai. Dengan perawatan benar, tanaman bisa bertahan lama, daunnya tetap hijau segar, dan rumah akan selalu punya nuansa alami yang menenangkan.
Baca juga: Dekorasi Tanaman Indoor untuk Menghadirkan Nuansa Alam di Rumah
1. Penyiraman Teratur Tapi Tidak Berlebihan
Kesalahan paling umum dalam merawat tanaman indoor adalah terlalu sering menyiram. Banyak orang berpikir semakin sering disiram, tanaman akan makin subur, padahal justru sebaliknya.
Tanah yang terus menerus basah bisa membuat akar membusuk karena kekurangan oksigen. Idealnya, periksa dulu kondisi tanah sebelum menyiram. Jika bagian atas tanah sudah terasa agak kering, baru siram secukupnya.
Gunakan air bersuhu ruangan dan tuang perlahan supaya meresap sampai ke akar. Selain itu, pastikan air tidak menggenang di dasar pot karena itu bisa memicu jamur dan bakteri yang berbahaya bagi tanaman.
2. Perhatikan Pencahayaan
Cahaya merupakan faktor penting untuk fotosintesis, tapi kebutuhan cahaya setiap tanaman berbeda. Ada tanaman yang suka sinar matahari langsung seperti kaktus dan sukulen, tapi ada juga yang lebih cocok dengan cahaya tidak langsung seperti peace lily atau calathea.
Perhatikan daun mulai pucat, warnanya memudar, atau tanaman tampak lemas, sebagai tanda tanaman membutuhkan lebih banyak cahaya. Sebaliknya, jika daun terlihat mengering di bagian ujungnya, kemungkinan cahaya yang didapat terlalu kuat.
Coba letakkan tanaman di dekat jendela dengan tirai tipis agar mendapat cahaya lembut alami. Untuk ruangan tanpa jendela, gunakan lampu grow light sebagai pengganti sinar matahari.
Baca juga: Journaling, Healing Paling Mudah yang Bisa Kamu Lakuin di Rumah
3. Bersihkan Daun Secara Rutin
Debu yang menumpuk di permukaan daun bisa menghambat proses fotosintesis karena menghalangi penyerapan cahaya. Selain itu, daun yang kotor juga bisa mengundang hama kecil seperti kutu daun atau tungau.
Oleh karena itu, penting untuk membersihkan daun secara rutin minimal seminggu sekali. Gunakan kain lembab dan usap perlahan dari pangkal ke ujung daun agar tidak merusak permukaannya.
Untuk daun yang lebar seperti monstera atau rubber plant, bisa dengan cara menyemprotkan air secara lembut menggunakan spray bottle. Daun yang bersih tidak hanya membuat tanaman lebih sehat, tapi juga terlihat lebih mengkilap dan segar.
4. Gunakan Pupuk Ringan
Meski tanaman indoor tidak tumbuh secepat tanaman luar ruangan, mereka tetap butuh nutrisi tambahan. Berikan pupuk cair ringan sebulan sekali untuk membantu pertumbuhan akar dan daun.
Pilih pupuk dengan kandungan nitrogen, fosfor, dan kalium yang seimbang. Hindari penggunaan pupuk kimia berat karena bisa merusak struktur tanah dan akar tanaman dalam jangka panjang.
Selain pupuk cair, gunakan pupuk organik seperti kompos atau air rendaman kulit pisang untuk memberi nutrisi alami. Dengan pemupukan teratur, tanaman akan lebih kuat, daunnya lebih hijau, dan pertumbuhannya lebih stabil.
5. Pot dan Drainase yang Baik
Salah satu faktor krusial dalam merawat tanaman indoor adalah memastikan pot yang digunakan memiliki sistem drainase yang baik. Pot tanpa lubang di bagian bawah bisa menyebabkan air tergenang dan membuat akar busuk.
Saat memilih pot, pastikan ada lubang kecil di dasar agar air bisa keluar dengan lancar. Tambahkan juga lapisan batu kecil atau kerikil di dasar pot untuk membantu sirkulasi air dan udara di dalam tanah.
Selain itu, pilih media tanam yang gembur dan mudah menyerap air, seperti campuran tanah taman, sekam bakar, dan pasir halus. Kombinasi ini memastikan akar mendapat cukup udara dan nutrisi tanpa risiko tergenang air.
Merawat tanaman indoor memang membutuhkan perhatian, tapi semua usaha itu sebanding dengan hasilnya. Tanaman yang sehat bukan hanya memperindah ruangan, tapi juga meningkatkan kualitas udara dan suasana hati.
Baca juga: 5 Langkah Menyusun Financial Goals yang Realistis
Melihat tanaman tumbuh subur bisa memberikan kepuasan tersendiri dan menjadi bentuk terapi alami di tengah kesibukan sehari-hari. Jadi, jangan anggap remeh perawatan kecil seperti menyiram, membersihkan daun, atau mengganti pot. Semua hal sederhana tersebut justru menjadi kunci agar tanaman selalu segar dan rumah terasa hidup.
Popular Posts
YouTube Perbarui Cara Perhitungan Views di Shorts, Kreator Kini Bisa Dapat Gambaran soal Performa Konten
- Get link
- X
- Other Apps
5 Rutinitas Malam yang Bisa Bikin Tidurmu Lebih Berkualitas
- Get link
- X
- Other Apps






Comments
Post a Comment